Tak Dibayar PT. Brantas Abipraya, Pekerja Segel SDN Bulutakkang Mamuju

Pendidikan52 Pembaca

Darasaksara.com – MAMUJU – Bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Bulutakkang, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat disegel oleh sejumlah pekerja pada Senin 22 Januari 2024 kemarin.

Penyegelan dilakukan, karena diduga pihak PT. Brantas Abipraya belum melakukan pembayaran pada pekerja tersebut.

Burhanuddin, salah seorang pekerja mengaku bahwa sebelumnya, pihaknya telah membuat surat perjanjian kontrak awal dengan PT. Brantas Abipraya pada Rabu, 15 Juni Tahun 2022 dengan nomor :KS00172-P/28/SP-006-VI/2022 dengan nama paket pekerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi sekolah Mamuju paket 3 (3 Sekolah).

” Jadi, kita sudah melakukan surat perjanjian kontrak awal dengan pihak PT. Brantas Abipraya dengan nama paket rehabilitasi rekonstruksi sekolah Mamuju paket 3, namun setelah pekerjaan selesai sampai saat ini kami belum dibayarkan,” kata Burhanuddin.

Tak hanya itu yang dikeluhkan Burhanuddin, dia juga mempertanyakan soal PPH yang menurutnya ada yang janggal.

” Saya ingin mempertanyakan, kami dikenakan PPH itu 4 % sementara Sub Kontraktor lain hanya 2 Persen, Diskon 4 Persen, dan Retensi 5 Persen, kenapa tidak merata,” ujar Burhanuddin.

Ditanya berapa nilai yang belum dibayarkan oleh pihak PT. Brantas Abipraya ?, Pihaknya mengaku Rp. 450 Juta rupiah dari 3 sekolah yang dikerjakan.

” Total keseluruhan yang belum dibayarkan adalah Rp. 450 Juta dari 3 Sekolah yang telah kami kerjakan yakni SDN Bulutakkang, SDN Inpres Tamasapi dan SDN Inpres Pasada,” ungkap Burhanuddin.

Pihaknya juga mengancam akan kembali melakukan penyegelan sekolah apabila belum dilakukan pembayaran berdasarkan surat perjanjian.

” Jika tidak ada niat untuk membayar, maka kami tidak segan – segan untuk melakukan penyegelan terhadap Sekolah yang telah dikerjakan, karena ini adalah hak kami,” pungkas Burhanuddin, Selasa 23 Januari 2024.

Sebelum berita ini diterbitkan, upaya untuk melakukan konfirmasi ke pihak PT. Brantas Abipraya belum membuahkan hasil.

[rdi]

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar